Berapa Biaya Netflix Per Bulan
Paket Tanpa Kontrak
Keunggulan Starlink pertama adalah paket tanpa kontrak yang ditawarkan. Seperti dijelaskan dalam laman resmi mereka, paket yang dipilih oleh para pengguna nantinya tidak terikat kontrak maupun komitmen jangka panjang. Hal ini membuat pengguna dapat memilih paket dalam batas waktu tertentu sesuai dengan kebutuhan.
Paket Sesuai Kebutuhan
Kemudian Starlink juga menyediakan paket yang bisa dipilih oleh para pengguna sesuai kebutuhan. Baik itu paket yang disediakan untuk keperluan rumah tangga, pengguna yang sering kali bepergian ke mana-mana, hingga bisnis yang tidak hanya berada di darat, tetapi juga laut.
Belakangan ini masyarakat dihebohkan dengan kehadiran layanan internet milik Elon Musk bernama Starlink yang resmi masuk di Indonesia. Namun, yang menjadi pertanyaan adalah berapa harga Starlink per bulan yang harus dibayarkan agar bisa langganan setiap bulannya?
Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Kementerian Komunikasi (Kominfo) RI, sebelumnya di bulan April 2024 Starlink telah mengajukan perizinan operasional di Indonesia. Perizinan tersebut diajukan oleh Space X yang merupakan perusahaan milik Elon Musk. Pihak mereka mengajukan izin kepada Kominfo untuk menyelenggarakan layanan bertajuk Very Small Aperture Terminal (VSAT) dan Internet Service Provider (ISP).
Dilansir detikFinance, layanan jasa internet Starlink secara resmi telah masuk ke Indonesia yang diberi nama PT Starlink Service Indonesia. Hingga artikel ini dibuat, keberadaan jasa internet milik Elon Musk ini tengah dalam proses pemantauan oleh pihak Kominfo dikarenakan belum memiliki kantor dan belum membayar pajak sesuai aturan yang telah berlaku di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun masih menjadi fokus bagi Kominfo, kehadiran Starlink disambut antusias oleh sebagian masyarakat Indonesia. Tidak sedikit yang penasaran terkait layanan jasa internet yang ditawarkan oleh pemilik Space X yaitu Elon Musk.
Lantas berapa harga langganan Starlink tiap bulannya? Agar mengetahui jawabannya, detikJogja telah merangkum penjelasannya secara lengkap. Simak uraian informasinya berikut ini.
Sebelum mengetahui biaya langganan Starlink, tidak ada salahnya bagi detikers untuk memahami terlebih dahulu mengenai apa itu Starlink. Dikutip dari laman resmi mereka, Starlink adalah sebuah konstelasi satelit pertama dan terbesar yang ada di dunia. Perlu diketahui bahwa sebagai sebuah satelit, Starlink menggunakan orbit rendah di Bumi.
Hal tersebut dilakukan agar dapat menghadirkan internet broadband yang mampu memudahkan penggunanya. Baik itu dalam melakukan streaming, panggilan video, hingga game online.
Disampaikan bahwa Starlink menawarkan internet yang memiliki kecepatan tinggi. Namun, dengan latensi rendah kepada pengguna yang tersebar di seluruh dunia. Ini dikarenakan Starlink memanfaatkan satelit canggih dan perangkat keras pengguna yang didasarkan pada pengalaman mendalam dari perusahaan mereka. Terutama dalam kaitannya dengan operasi di orbit maupun pesawat ruang angkasa.
Berapa Keuntungan Saham per Bulan?
Untuk mengetahui berapa keuntungan saham per bulan yang bisa diperoleh, maka Anda perlu memahami terlebih dulu jenis keuntungan apa saja yang bisa Anda dapatkan dari investasi saham. Saham menawarkan dua jenis keuntungan antara lain sebagai berikut.
Hardware Bisa Disewa
Keunggulan Starlink lainnya adalah mereka menyewakan perangkat keras atau hardware yang tersedia di wilayah tertentu. Dikatakan bahwa pelanggan bisa menyewa hardware Starlink dengan biaya yang dibebankan tiap bulannya. Nantinya pelanggan dapat memeriksa melalui laman resmi Starlink mengenai wilayah yang tersedia untuk menyewakan hardware mereka.
Kecepatan Starlink yang Mengesankan
Ingin mencari layanan internet dengan kecepatan tinggi? Mungkin Starlink akan menjadi jawaban yang dicari selama ini. Meskipun harga yang ditawarkan cenderung lebih mahal dibandingkan dengan layanan internet yang lain, tetapi kecepatan internet yang diberikan oleh Starlink cenderung mengesankan. Hal ini mengingat Starlink menggunakan koneksi satelit, sehingga mampu memberikan kecepatan internet yang cenderung lebih tinggi.
Seperti layanan pada umumnya, Starlink juga memiliki kelemahan tersendiri. Hal ini perlu diketahui oleh calon pengguna sebagai bahan pertimbangan nantinya. Mengutip dari laman Starlink Insider, berikut beberapa kelemahan Starlink yang perlu untuk diketahui:
Kelemahan Starlink pertama berasal dari layanan pelanggan yang cenderung berkualitas kurang baik. Hal ini telah dialami pada pengguna di beberapa negara yang telah berlangganan Starlink. Dikatakan bahwa kualitas layanan pelanggan dinilai buruk. Meskipun pelanggan Starlink meningkat dalam waktu singkat, tetapi layanan pelanggan belum ada peningkatan.
Selanjutnya pemasangan perangkat keras atau hardware Starlink juga menimbulkan sejumlah kerugian bagi pengguna. Hal ini dikarenakan pengguna memasang sendiri perangkat mereka karena sudah ada panduan yang diberikan. Namun, tak sedikit pengguna yang membutuhkan bantuan dalam memasangnya. Sayangnya Starlink tidak menawarkan layanan pemasangan kepada pelanggan.
Meskipun Starlink memberikan klaim tahan terhadap cuaca, tetapi ada beberapa momen yang membuat sambungan internet cenderung terganggu atau bahkan melemah. Dikatakan pada saat gangguan cuaca ringan, jaringan internet Starlink memang tidak berpengaruh. Namun, saat terjadi hujan lebat, kecepatan internet justru lebih lambat dari yang seharusnya.
Selain efek cuaca misalnya hujan lebat, kinerja Starlink juga cenderung tidak berfungsi secara maksimal apabila frekuensi radionya terganggu. Hal ini diakibatkan oleh benda padat misalnya rumah, pohon, hingga benda-benda lainnya yang berpotensi menyebabkan gangguan pada sinyal.
Pilihan Paket Starlink
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya terdapat setidaknya tiga jenis paket Starlink yang dapat dipilih oleh para pengguna dengan rincian harga berbeda satu sama lain. Tidak hanya harga berlangganan tiap bulannya yang berbeda, tetapi juga layanan yang ditawarkan memiliki perbedaan. Masih merujuk dari laman resmi Starlink, berikut uraian layanan yang didapat oleh pengguna saat memilih masing-masing paket yang ditawarkan:
Berdasarkan informasi yang disampaikan dalam laman USA Today, terdapat beberapa hal yang menjadi pertimbangan para pengguna memilih layanan internet Starlink. Salah satunya mengenai keunggulan Starlink dibandingkan dengan layanan internet lainnya. Adapun keunggulan yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Capital Gain (Selisih Harga Saham)
Capital gain adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih antara harga beli dan harga jual saham. Jika harga saham yang Anda beli naik, Anda bisa menjualnya dengan harga yang lebih tinggi dan mendapatkan keuntungan.
Sebagai contoh, Anda membeli 100 saham (1 lot) perusahaan ABC dengan harga Rp5.000 per lembar. Setelah beberapa waktu, harga saham naik menjadi Rp10.000 per lembar. Jika Anda menjual saham tersebut, maka Anda mendapatkan keuntungan sebesar (Rp10.000 - Rp5.000) × 100 = Rp500.000.
Keuntungan saham dari capital gain ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti kinerja perusahaan, kondisi pasar, hingga sentimen investor dan ekonomi global.
Biaya Berlangganan Starlink
Lantas berapakah biaya berlangganan Starlink? Terkait dengan biaya Starlink, ada perbedaan yang nantinya dijumpai oleh pengguna bergantung dengan paket apa yang mereka pilih. Kemudian selain harus membayar layanan internet setiap bulannya, pengguna juga harus membeli perangkat keras atau hardware Starlink.
Secara umum, paket Starlink dibagi menjadi tiga jenis yaitu bernama Residential, Roam, dan Boats. Masing-masing paket memiliki biaya langganan tiap bulan dan hardware yang berbeda. Dikutip dari laman resmi Starlink, berikut rincian harga masing-masing paket Starlink:
Harga berlangganan tiap bulan: mulai dari Rp 750.000Harga hardware: Rp 4.680.000 (Standard Actuated)
Harga berlangganan tiap bulan: mulai dari Rp 990.000Harga hardware: Rp 4.680.000 (Standard Actuated)
Harga berlangganan tiap bulan: mulai dari Rp 4.345.000 sampai Rp 86.130.000Harga hardware: Rp 43.721.590 (Flat High Performance)
Opsi Data Tidak Terbatas
Selanjutnya seluruh paket Starlink juga menawarkan data yang tidak terbatas alias unlimited. Hal ini mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang, terutama mereka yang cenderung membutuhkan layanan internet unlimited.